Ketika
aku bertemu dengan kata “Mimpi”, aku langsung teringat dengan film Laskar
Pelangi dan impian mereka. Dari film itu, aku yakin, mimpilah yang membuat kita
menjadi sukses di masa depan.
“Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk
mimpi-mimpi itu” – “Arai” ― Andrea Hirata, Sang Pemimpi
Aku
merasa, aku tak pantas untuk bermimpi, dengan keadaanku yang seperti ini. Aku
orang biasa yang hidup di lingkungan yang juga biasa. Tetapi, mimpi bisa merubah
orang yang biasa menjadi luar biasa.
Dan
mimpiku yang pertama adalah aku berharap, pada tahun itu, aku bisa menjajakkan
kaki di ajang tingkat nasional, seperti International Biology Olimpiad,
Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia, Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI, dll. Kenapa
? Alasan utamaku adalah aku ingin melihat ayah dan ibuku tersenyum bahagia
ketika melihat prestasiku yang jarang-jarang ini. Kedua, aku juga ingin
memperkenalkan kotaku, Bengkulu si kota kecil, dengan teman-teman se-Indonesia.
Walaupun Bengkulu kota kecil, dengan banyak kasus yang terjadi padanya, namun
Bengkulu memiliki generasi penerus yang berpotensi besar ingin membangun
bangsanya menjadi lebih baik. Aku juga berharap, dengan ajang ini, aku bisa
bertemu lagi dengan teman-teman yang pernah aku temui sebelumnya. Ketiga, aku
ingin memotivasi teman-temanku dan adik-adik kelasku, agar mereka juga bisa
berkarya dan menjadi orang yang sukses. J
“Mimpi
adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia” – Nidji
Mimpi
keduaku adalah aku ingin mendapat beasiswa karena
prestasiku, seperti teman-temanku yang lain yang berprestasi. Dengan
beasiswa itu, aku ingin membayar uang sekolah dengan hasil jerih payah sendiri,
agar aku bisa merasakan betapa sulitnya mencari uang itu. Mmm.. Bisa dibilang
aku iri. Tetapi, iri karena prestasi tidak apa, kan?
“Lemparkan
impian-impian anda ke angkasa seperti layang-layang, dan anda tidak tahu apa
yang akan dibawanya kembali, suatu kehidupan baru, seorang teman baru, cinta
yang baru atau bahkan negeri yang baru” - Anais Nin
Mimpiku
yang ketiga adalah aku berharap aku bisa bersalaman dengan presiden tahun
depan. Entah dari event apa yang aku ikuti, tetapi aku sangat ingin berjabat
tangan dengan presiden, melihat langsung wajah bundarnya, dan berfoto bersamanya
dan keluarga.
“Saya
tidak bermimpi dimalam hari, saya bermimpi sepanjang hari. Saya memimpikan
suatu kehidupan” - Steven Spielberg
Mimpiku
yang keempat adalah aku ingin melihat teman-teman perempuanku memakai jilbab,
agar mereka menjadi wanita seutuhnya. Aku ingin membuktikan kepada mereka,
bahwa jilbab bukan penghalang dalam berteman dengan lawan jenis, jilbab juga
bukan penghalang dalam melakukan kegiatan sehari-hari, tetapi jilbab
menyempurnakan akhlak seorang wanita, dan dengan berjilbab wanita terlihat
lebih anggun dan dewasa.
“Bagaikan
menara, cita-cita kami tinggi menjulang. Kami ingin sampai di puncak-puncak
mimpi kelak” - Ahmad Fuadi, Negeri 5 Menara
Dan
mimpiku yang terakhir adalah pastinya, aku ingin memenangkan Lomba Essay “Mimpi
Sejuta Dollar” Annida-Online ini. Yah, mudah-mudahan mimpiku di awal tahun 2012
ini bisa terwujud. Amiiinnnnn...
“There is only one thing that makes a dream
impossible to achieve: the fear of failure” - Paulo
Coelho, The Alchemist
Banyak
sekali mimpi yang ingin aku wujudkan di tahun 2012 nanti. Mungkin, beberapa
orang akan menganggapku gila karena mimpiku ini. Tetapi, katak yang berhasil
memanjat menara adalah katak yang tuli, tak mendengar apa kata teman-temannya
yang ada di bawah, apakah teman-temannya menyemangati atau malah meledeknya.
Jadi, jangan dengarkan apa kata orang yang meledekmu, meremehkan akan
mimpi-mimpimu, karena mereka akan menyesal pernah meledekmu ketika mimpimu itu
terwujud. Jadikanlah mimpi-mimpimu itu motivasimu untuk maju, untuk menggapai
masa depanmu yang lebih cerah.
“Bermimpilah
dengan hati, jalankan dengan niat, dan wujudkan dengan usaha”
- Aisyah Liputa Indeka -
Tidak ada komentar :
Posting Komentar