Selasa, 20 Desember 2011

“Orang Biasa bisa Menjadi Luar Biasa”


Ketika aku bertemu dengan kata “Mimpi”, aku langsung teringat dengan film Laskar Pelangi dan impian mereka. Dari film itu, aku yakin, mimpilah yang membuat kita menjadi sukses di masa depan.
 “Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu”“Arai” ― Andrea Hirata, Sang Pemimpi
Aku merasa, aku tak pantas untuk bermimpi, dengan keadaanku yang seperti ini. Aku orang biasa yang hidup di lingkungan yang juga biasa. Tetapi, mimpi bisa merubah orang yang biasa menjadi luar biasa.
Dan mimpiku yang pertama adalah aku berharap, pada tahun itu, aku bisa menjajakkan kaki di ajang tingkat nasional, seperti International Biology Olimpiad, Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia, Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI, dll. Kenapa ? Alasan utamaku adalah aku ingin melihat ayah dan ibuku tersenyum bahagia ketika melihat prestasiku yang jarang-jarang ini. Kedua, aku juga ingin memperkenalkan kotaku, Bengkulu si kota kecil, dengan teman-teman se-Indonesia. Walaupun Bengkulu kota kecil, dengan banyak kasus yang terjadi padanya, namun Bengkulu memiliki generasi penerus yang berpotensi besar ingin membangun bangsanya menjadi lebih baik. Aku juga berharap, dengan ajang ini, aku bisa bertemu lagi dengan teman-teman yang pernah aku temui sebelumnya. Ketiga, aku ingin memotivasi teman-temanku dan adik-adik kelasku, agar mereka juga bisa berkarya dan menjadi orang yang sukses. J
“Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia” – Nidji
Mimpi keduaku adalah aku ingin mendapat beasiswa karena prestasiku, seperti teman-temanku yang lain yang berprestasi. Dengan beasiswa itu, aku ingin membayar uang sekolah dengan hasil jerih payah sendiri, agar aku bisa merasakan betapa sulitnya mencari uang itu. Mmm.. Bisa dibilang aku iri. Tetapi, iri karena prestasi tidak apa, kan?
“Lemparkan impian-impian anda ke angkasa seperti layang-layang, dan anda tidak tahu apa yang akan dibawanya kembali, suatu kehidupan baru, seorang teman baru, cinta yang baru atau bahkan negeri yang baru” -  Anais Nin

Mimpiku yang ketiga adalah aku berharap aku bisa bersalaman dengan presiden tahun depan. Entah dari event apa yang aku ikuti, tetapi aku sangat ingin berjabat tangan dengan presiden, melihat langsung wajah bundarnya, dan berfoto bersamanya dan keluarga.
“Saya tidak bermimpi dimalam hari, saya bermimpi sepanjang hari. Saya memimpikan suatu kehidupan” - Steven Spielberg
Mimpiku yang keempat adalah aku ingin melihat teman-teman perempuanku memakai jilbab, agar mereka menjadi wanita seutuhnya. Aku ingin membuktikan kepada mereka, bahwa jilbab bukan penghalang dalam berteman dengan lawan jenis, jilbab juga bukan penghalang dalam melakukan kegiatan sehari-hari, tetapi jilbab menyempurnakan akhlak seorang wanita, dan dengan berjilbab wanita terlihat lebih anggun dan dewasa.
“Bagaikan menara, cita-cita kami tinggi menjulang. Kami ingin sampai di puncak-puncak mimpi kelak” - Ahmad Fuadi, Negeri 5 Menara
Dan mimpiku yang terakhir adalah pastinya, aku ingin memenangkan Lomba Essay “Mimpi Sejuta Dollar” Annida-Online ini. Yah, mudah-mudahan mimpiku di awal tahun 2012 ini bisa terwujud. Amiiinnnnn...
 “There is only one thing that makes a dream impossible to achieve: the fear of failure” - Paulo Coelho, The Alchemist
Banyak sekali mimpi yang ingin aku wujudkan di tahun 2012 nanti. Mungkin, beberapa orang akan menganggapku gila karena mimpiku ini. Tetapi, katak yang berhasil memanjat menara adalah katak yang tuli, tak mendengar apa kata teman-temannya yang ada di bawah, apakah teman-temannya menyemangati atau malah meledeknya. Jadi, jangan dengarkan apa kata orang yang meledekmu, meremehkan akan mimpi-mimpimu, karena mereka akan menyesal pernah meledekmu ketika mimpimu itu terwujud. Jadikanlah mimpi-mimpimu itu motivasimu untuk maju, untuk menggapai masa depanmu yang lebih cerah.

“Bermimpilah dengan hati, jalankan dengan niat, dan wujudkan dengan usaha”
- Aisyah Liputa Indeka -

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Selasa, 20 Desember 2011

“Orang Biasa bisa Menjadi Luar Biasa”


Ketika aku bertemu dengan kata “Mimpi”, aku langsung teringat dengan film Laskar Pelangi dan impian mereka. Dari film itu, aku yakin, mimpilah yang membuat kita menjadi sukses di masa depan.
 “Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu”“Arai” ― Andrea Hirata, Sang Pemimpi
Aku merasa, aku tak pantas untuk bermimpi, dengan keadaanku yang seperti ini. Aku orang biasa yang hidup di lingkungan yang juga biasa. Tetapi, mimpi bisa merubah orang yang biasa menjadi luar biasa.
Dan mimpiku yang pertama adalah aku berharap, pada tahun itu, aku bisa menjajakkan kaki di ajang tingkat nasional, seperti International Biology Olimpiad, Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia, Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI, dll. Kenapa ? Alasan utamaku adalah aku ingin melihat ayah dan ibuku tersenyum bahagia ketika melihat prestasiku yang jarang-jarang ini. Kedua, aku juga ingin memperkenalkan kotaku, Bengkulu si kota kecil, dengan teman-teman se-Indonesia. Walaupun Bengkulu kota kecil, dengan banyak kasus yang terjadi padanya, namun Bengkulu memiliki generasi penerus yang berpotensi besar ingin membangun bangsanya menjadi lebih baik. Aku juga berharap, dengan ajang ini, aku bisa bertemu lagi dengan teman-teman yang pernah aku temui sebelumnya. Ketiga, aku ingin memotivasi teman-temanku dan adik-adik kelasku, agar mereka juga bisa berkarya dan menjadi orang yang sukses. J
“Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia” – Nidji
Mimpi keduaku adalah aku ingin mendapat beasiswa karena prestasiku, seperti teman-temanku yang lain yang berprestasi. Dengan beasiswa itu, aku ingin membayar uang sekolah dengan hasil jerih payah sendiri, agar aku bisa merasakan betapa sulitnya mencari uang itu. Mmm.. Bisa dibilang aku iri. Tetapi, iri karena prestasi tidak apa, kan?
“Lemparkan impian-impian anda ke angkasa seperti layang-layang, dan anda tidak tahu apa yang akan dibawanya kembali, suatu kehidupan baru, seorang teman baru, cinta yang baru atau bahkan negeri yang baru” -  Anais Nin

Mimpiku yang ketiga adalah aku berharap aku bisa bersalaman dengan presiden tahun depan. Entah dari event apa yang aku ikuti, tetapi aku sangat ingin berjabat tangan dengan presiden, melihat langsung wajah bundarnya, dan berfoto bersamanya dan keluarga.
“Saya tidak bermimpi dimalam hari, saya bermimpi sepanjang hari. Saya memimpikan suatu kehidupan” - Steven Spielberg
Mimpiku yang keempat adalah aku ingin melihat teman-teman perempuanku memakai jilbab, agar mereka menjadi wanita seutuhnya. Aku ingin membuktikan kepada mereka, bahwa jilbab bukan penghalang dalam berteman dengan lawan jenis, jilbab juga bukan penghalang dalam melakukan kegiatan sehari-hari, tetapi jilbab menyempurnakan akhlak seorang wanita, dan dengan berjilbab wanita terlihat lebih anggun dan dewasa.
“Bagaikan menara, cita-cita kami tinggi menjulang. Kami ingin sampai di puncak-puncak mimpi kelak” - Ahmad Fuadi, Negeri 5 Menara
Dan mimpiku yang terakhir adalah pastinya, aku ingin memenangkan Lomba Essay “Mimpi Sejuta Dollar” Annida-Online ini. Yah, mudah-mudahan mimpiku di awal tahun 2012 ini bisa terwujud. Amiiinnnnn...
 “There is only one thing that makes a dream impossible to achieve: the fear of failure” - Paulo Coelho, The Alchemist
Banyak sekali mimpi yang ingin aku wujudkan di tahun 2012 nanti. Mungkin, beberapa orang akan menganggapku gila karena mimpiku ini. Tetapi, katak yang berhasil memanjat menara adalah katak yang tuli, tak mendengar apa kata teman-temannya yang ada di bawah, apakah teman-temannya menyemangati atau malah meledeknya. Jadi, jangan dengarkan apa kata orang yang meledekmu, meremehkan akan mimpi-mimpimu, karena mereka akan menyesal pernah meledekmu ketika mimpimu itu terwujud. Jadikanlah mimpi-mimpimu itu motivasimu untuk maju, untuk menggapai masa depanmu yang lebih cerah.

“Bermimpilah dengan hati, jalankan dengan niat, dan wujudkan dengan usaha”
- Aisyah Liputa Indeka -

Tidak ada komentar :

Posting Komentar